top of page
Gambar penulisdms bernas

Tips Mengatur Aktivitas Fisik Pasien Home Care Lansia dengan Artritis


Tips Mengatur Aktivitas Fisik Pasien Home Care Lansia dengan Artritis
Aktivitas Fisik Pasien Home Care

Artritis atau radang sendi adalah kondisi yang umum di kalangan lansia. Penyakit ini tidak hanya menyebabkan rasa sakit, tetapi juga membatasi kemampuan gerak dan aktivitas sehari-hari. Dalam situasi ini, peran home care menjadi sangat penting untuk membantu lansia tetap aktif tanpa memperburuk kondisi mereka.


Aktivitas fisik yang tepat dapat meningkatkan kualitas hidup pasien lansia dengan artritis, mencegah kekakuan sendi, meningkatkan fleksibilitas, serta menjaga keseimbangan dan kekuatan tubuh. Namun, perlu penanganan yang hati-hati untuk memastikan aktivitas fisik yang dilakukan tidak memicu rasa sakit atau kerusakan lebih lanjut pada sendi.


Tips Mengatur Aktivitas Fisik Pasien Home Care Lansia dengan Artritis

Artikel ini akan membahas beberapa tips praktis dalam mengatur aktivitas fisik pasien home care lansia dengan artritis, sehingga mereka dapat tetap bergerak aktif tanpa mengorbankan kenyamanan dan keselamatan.


1. Konsultasikan dengan Dokter atau Fisioterapis

Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum memulai aktivitas fisik untuk lansia dengan artritis adalah berkonsultasi dengan dokter atau fisioterapis. Setiap pasien memiliki tingkat keparahan dan kondisi fisik yang berbeda-beda, sehingga penting untuk mendapatkan panduan yang tepat. Dokter atau fisioterapis akan memberikan rekomendasi jenis latihan yang aman sesuai dengan kondisi kesehatan pasien, serta batasan-batasan yang perlu diperhatikan.


Dengan adanya panduan medis, pengasuh home care dapat memastikan bahwa program aktivitas fisik yang diterapkan benar-benar bermanfaat dan tidak berisiko memperburuk kondisi sendi pasien.


2. Pilih Latihan Ringan yang Tidak Memberatkan Sendi

Latihan ringan yang tidak memberikan beban berlebih pada sendi adalah pilihan yang ideal untuk lansia dengan artritis. Beberapa latihan yang dapat dipertimbangkan antara lain:


  • Peregangan

Peregangan ringan dapat membantu menjaga fleksibilitas sendi dan mencegah kekakuan. Latihan peregangan sebaiknya dilakukan secara perlahan dan tanpa memaksa sendi bergerak terlalu jauh.


  • Berjalan

Berjalan kaki adalah salah satu bentuk latihan paling sederhana yang bisa dilakukan oleh lansia. Dengan menggunakan alas kaki yang nyaman dan memilih permukaan yang datar, berjalan dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah serta menjaga kebugaran jantung dan otot.


  • Latihan di Air

Latihan di kolam renang, seperti berjalan di dalam air atau berenang, sangat baik untuk pasien dengan artritis karena air dapat mengurangi tekanan pada sendi. Gerakan di dalam air juga memungkinkan lansia melakukan latihan yang lebih bervariasi tanpa rasa sakit.


  • Yoga atau Tai Chi

Latihan ini menggabungkan gerakan lembut dengan teknik pernapasan, yang dapat membantu meningkatkan fleksibilitas, keseimbangan, dan kelenturan tanpa memberatkan sendi.


3. Tetapkan Durasi dan Frekuensi yang Tepat

Meskipun penting untuk mendorong pasien lansia tetap aktif, pengasuh home care harus tetap memperhatikan batas kemampuan fisik mereka. Durasi dan frekuensi latihan perlu disesuaikan dengan kondisi pasien. Mulailah dengan latihan ringan selama 10-15 menit per sesi, kemudian tingkatkan durasi secara bertahap hingga pasien merasa nyaman berlatih selama 30 menit per hari.


Selain itu, disarankan untuk memberikan waktu istirahat yang cukup di antara setiap sesi latihan, terutama jika pasien menunjukkan tanda-tanda kelelahan atau ketidaknyamanan pada sendi.


4. Jaga Postur dan Teknik yang Benar

Saat melakukan aktivitas fisik, penting untuk memastikan bahwa pasien lansia menggunakan postur dan teknik yang benar. Postur yang buruk dapat memberikan tekanan tambahan pada sendi yang sudah lemah, menyebabkan rasa sakit dan meningkatkan risiko cedera. Pengasuh home care dapat membantu pasien dengan memberikan instruksi yang jelas dan memastikan bahwa setiap gerakan dilakukan dengan benar.


Bagi pasien yang menggunakan alat bantu seperti tongkat atau walker, pastikan alat tersebut digunakan dengan tepat untuk mengurangi beban pada sendi lutut dan pinggul.


5. Kenali Batasan dan Hentikan Jika Timbul Nyeri

Aktivitas fisik untuk lansia dengan artritis harus selalu diukur sesuai dengan kenyamanan pasien. Jika selama latihan pasien merasa nyeri, kram, atau ketidaknyamanan lainnya, segera hentikan aktivitas dan berikan waktu istirahat. Nyeri adalah sinyal bahwa tubuh sedang mengalami tekanan berlebihan, sehingga tidak boleh diabaikan.


Menghentikan aktivitas fisik sebelum munculnya rasa sakit yang berlebihan dapat mencegah kerusakan lebih lanjut pada sendi dan mengurangi risiko cedera.


Mengelola aktivitas fisik pasien lansia dengan artritis dalam setting home care memerlukan pendekatan yang cermat dan hati-hati. Dengan mengikuti tips di atas, pengasuh home care dapat membantu pasien lansia tetap aktif secara aman dan efektif. Konsultasi dengan profesional kesehatan, memilih latihan yang sesuai, menjaga durasi dan frekuensi yang tepat, serta memonitor kondisi fisik pasien adalah kunci utama untuk meningkatkan kualitas hidup lansia dengan artritis. Aktivitas fisik yang tepat tidak hanya dapat meredakan gejala artritis, tetapi juga menjaga kesehatan umum dan kemandirian pasien lansia dalam jangka panjang.


Untuk memastikan perawatan optimal bagi lansia dengan artritis, Ammarai Healthcare Assistance hadir dengan layanan home care profesional yang disesuaikan dengan kebutuhan setiap pasien. Tim Ammarai bekerja sama dengan dokter dan fisioterapis untuk merancang program aktivitas fisik yang aman dan efektif, memastikan pasien tetap aktif tanpa memperburuk kondisi sendi.


Selain perawatan fisik, Ammarai Healthcare Assistance juga memberikan dukungan penuh dalam pemantauan kesehatan lansia secara menyeluruh. Dengan Ammarai Healthcare Assistance, Anda dapat merasa tenang karena orang terkasih Anda mendapatkan perawatan terbaik di rumah. Healthy regards.


Penulis: Mira Afandy

Editor: Yunita R. Saragi

1 tampilan0 komentar

Comments


bottom of page